perjuangan guru pada masa Belanda

Kekuasaan Belanda yang berlangsung 3,5 abad lamanya jatuh dalam waktu yang sangat singkat. Salah satu sebab ialah tidak nampaknya semangat berperang para prajurit dan perwira tentara Hindia Belanda. Sebab lain adalah kesalahan Hindia Belanda didalam menjalankan politiknya di Indonesia.

Politik kolonial Belanda pada waktu itu sangat dipuji oleh luar negeri. Susunan organisasi pemerintah Hindia Belanda diadakan sedemikian rapi, sehingga tidak ada kejadian yang tidak dengan segera diketahui oleh pusat. Yang tidak boleh dilupakan, rakyat Indonesia sendiri pada waktu itu nampaknya begitu tertib, sehingga melahirkan ucapan bahwa bangsa Indonesia adalah “ Bangsa yang paling lembut didunia “ – “ Hetzachtste Volkder Aarde “. Politik memecah belah dilakukan sedemikian halusnya, sehingga tidak dirasakan oleh yang berkepentingan. Perbedaan penggajian menyolok sekali, kalau dikalangan Panrah Praja Bupati menerima F- 1250/ bulan, maka pendapatan juru tulisnya hanya F 15/bulan.
Di bidang pendidikan diadakan bermacam-macam sekolah dasar, masing-masing untuk golongan tertentu. Umpama Sekolah Desa untuk masyarakat desa. Sekolah Dasar II untuk rakyat biasa di kota-kota, Sekolah Dasar berbahasa Belanda untuk anak-anak ningrat atau pegawai Pemerintah Hindi Belanda yang gajinya paling sedikit F100/bulan.

Guru-gurunya tamatan bermacam-macam Sekolah Guru, seperti Sekolah Hollands Inlands Kweekschool (KS), Hogane Kweekschool (HKS), Hollands Inlandse Kweekschool (HIK), Europese Kweekschool (EKS), Indische Hoofdacte dan lain-lain. Gaji permulaan untuk Guru Desa F 7,50/bulan, untuk tamatan NS F22,50/bulan, untuk tamatan KS F 450/bulan, untuk tamatan Hoofdacte F 130/ bulan.

Siasat pecah belah ini diadakan di semua lapangan di dalam gerakan-gerakan masyarakat, baik yang mengenai politik maupun yang mengenai social/ekonomi. Tindakan pemerintah Hindia Belanda ini mengakibatkan lemahnya kedudukan bangsa Indonesia pada umumnya di segala bidang.

Organisasi guru yang lahir pada waktu itu diwarnai antara hal-hal sebagai berikut:

1. Kesadaran korp dengan segala aspek-aspeknya.
2. Kebangkitan Nasional yang menggandrungi kemerdekaan bangsa yang disadari keharusan adanya persatuan bangsa, akan tetapi belum dapat mwenemukan bentuk wadahnya yang cocok.
3. Politik Devide et Empera Pemerintah Belanda.

Kesadaran Nasional, kesadaran akan persatuan dan kesadaran korp profesi guru sebenarnya sudah lahir sejak sebelum perang kemerdekaan yaitu pada masa pergerakan Budi Utomo. 

Maka berdirilah organisasi wadah kaderisasi bangsa, misalnya : 

1. Suryo Wirawan, 

2. YPO, 

3. KBI, dan sebagainya. Yang setelah Indonesia merdeka, berubah menjadi PANDU RAKYAT dan kemudian PRAMUKA (Praja Muda Karana).

Pada tahun 1912 berdiri suatu organisasi yang bersifat uni yaitu PGHB (Persatuan Guru Hindia Belanda). Ketua pengurus besar PGHB pertama dan pendiri perseroan asuransi “BUMI POETRA” adalah saudara Karto dan Hadi Soebroto. Mulai tahun 1919, lahirlah berbagai organisasi guru yaitu:

1. PGB (Persatuan Guru Bantu)
2. PNB (Perserikatan Normal School)
3. KSB (Kweek School Bond)
4. SOB (School Opzieners Bond)
5. dan lain-lain.
Dan pada tahun 1932, PGHB diganti menjadi PGI (Persatuan Guru Indonesia).

• Pegawai Negeri yang ada di Hindia Belanda sebagai berikut:
1. Perhimpunan Pegawai Spoor dan Tram (PPST) dengan 6000 anggota.
2. Persatuan Guru Indonesi (PGI) dengan 13000 anggota.
3. Perhimpunan Pegawai Penggadaian Bumi Putra (PPBP) dengan 3544 anggota.
4. Persatuan Pegawai Post, Telegraaf, dan Telefoon Kendahan (PTTR) dengan 600 anggota.
5. dan lain-lain

• Persatuan Guru Indonesia (PGI) terdiri dari Groepsbonden :
1. Hogane Kweek School Bond (HKBS)
2. Oud Kweek Schoolieren Bond (OKSB)
3. Persatuan Normal School (PNS)
4. Volks Omderwijeen Bond (VOB

wujud seni sastra

1.) Wujud seni, ada 5 :

1.1 Seni Musik, meliputi :

a. Seni Musik klasik / tradisional

Pada umunya lagu-lagu tradisional di Indonesia tidak menggunakan tangga nada diatonis tetapi menggunakan tangga nada pentatonis. Tangga nada ini mempunyai lima nada dengan jarak interval tertentu yang berbeda dengan tangga nada diatonis yang memiliki tujuh nada yang memiliki interval tertentu pula. Contoh : Gundul pacul, Gambang Suling, Manuk Dadali, dll.

b. Seni Musik Modern

Contohnya : Musik Dangsut,Musik Pop, Musik Rock, dll.

c. Dilihat dari jumlah bentuk penyayi, dapat dikategorikan menjadi

- Solo : Penyayi tunggal

- Duo/duet : Bernyayi berpasangan

- Trio : Bernyayi dengan 3 orang

- Kuartet : Bernyayi dengan 4 orang

- Group/kelompok : Bernyayi dengan banyak orang/paduan suara

1.2 Seni Tari, yang meliputi

a. Seni Tari Klasik/Tradisional

Dibedakan menjadi dua yaitu:

- Tari Tradisional Kerakyatan adalah tari tradisional yang hidup dan berkembang di lingkungan pedesaan atau diluar tembok istana.

Contohny: Tari Badu’I, Rodat, Jathilan, Reog,dll.

- Tari Tradisional Klasik adalah tari tradisional yang hidup dan berkembang di lingkungan istana atau kraton. Contohnya: Tari Wayang Wong, Sri Wedari, dll.

b. Seni Tari Modern

Tari Modern sisebut juga dengan tari kreasi baru. Tari kreasi baru merupakan hasil proses kreasi dari bentuk aslinya yaitu Tari Tradisional Kerakyatan dan Klasik.

c. Secara koreografi bentuk tari dapat dikatergorikan menjadi :

- Tari tunggal adalah koreografi yang dibuat atau dirangcang untuk dibawakan oleh satu orang penari.

- Tari pasangan adalah tarian berpasangan (berdua) dalam bentuk tari ini bisa memiliki tema bermacam – macam.

- Tari kelompok adalah tarian yang dilakukan oleh lebih dari dua orang, masing – masing penari saling berkaitan.

- Tari massal adalah tari yang dilakukan oleh banyak orang tetapi penarinya satu sama lain tidak berkaitan. Jadi tari tunggal bisa menjadi massal bila dilakukan oleh banyak orang.

1.3 Seni Rupa
Dibagi menjadi dua, yaitu:

a. Seni rupa dwimatra ( dua dimensi ) adalah jenis karya seni rupa yang ditandai dengan ukuran ( dimensi ) luas, yaitu panjang dan lebar, oleh karenanya bentuk karya ini berupa bidang datar. Contohnya: menggambarkan seni lukis dan mencetak dengan berbagai medium, seni ilustrasi, seni grafis, desain reklame, dll.

 

b. Seni rupa trimata memiliki tiga ukuran yaitu panjang, lebar dan volume / isi. Sehingga karya trimarta dapat dilihat dari segala arah. Contoh: patung, maket taman dan bangunan.

1.4 Seni Sastra

• Seni sastra klasik / tradisional, contohnya: mosopat, masopat.

• Seni sastra modern, contohnya: puisi, prosa, pantun, cerpen, novel.

• Dilihat dari ide / gagasan ada dua, yaitu :

a. Imajinatif / khayalan, contohnya:puisi, cerpen, prosa.

b. Non imajinatif / kisah nyata, contohnya: legenda, sejarah, biografi, autobiografi.

 

1.5 Seni Multi Media

• Pertunjukkan, contohnya: wayang, ketoprak, reog, kentrung, campursari,dll.

• Film / sinetron, contohnya: film dokumenter, cerita lepas, klosal,dll.

sastra dan media

Dewasa ini, media massa berperan penting dalam perkembagan bahasa dan sastra indonesa, karena media massa merupakan salah satu media penyampai informasi, yang mampu menjangkau seluruh lapisan masyarakat, tetapi ruan sastra yang eksploratif dan analitis, tidak mungkin di tampilkan dalam perusahaan umum, dan hanya merupakan hipotesis yang masih harus di buktikan dalam obyek kritik.

Hal ini berbeda jauh dengan ruang sastra dalam dunia internet yang sangat luas, karena dalam sastra internet semua bisa di-ekplorasi, tidak hanya rangkain kata-kata, tetapi juga bisa dalam memahami karya sastra yang ada pada internet, dan sejauh ini keberadaan sastra internet sudah diterima oleh masyarakat. Hal ini terlihat dari proses interaktf yang ada melalui komentar para pembaca.

kemandirian satra

Karya sastra mengambarkan perasaan, harapan dan aspirasi manusia, maka ia menjadi suatu pengukur yang mengesankan untuk melihat tindak tanduk manusia terhadap tekanan sosial. Karya sastra Indonesia berlatar belakang masa peduduk jepang. Pemberontakan dalam karya sastra dapat di mengerti sebagai satu manifestasi pemberontokan pengarang yang tersirat dalam karya sastra – citra pemberuntakan dalam novel – novel yang akan di bahas dalam tulisan ini mendekati pemberontakan metafisis. Kerena novel – novel tersebut memaparkan pemberontakan untuk menolak ketidakadilan kekuasaan penjajah. Kesan masyarakat Indonesia tentang penjajah jepang sedikit berbeda dengan penduduk belanda. Selama berkuasa, pihak colonial belanda melalui pendidikan, pemerintah dan kebijakan politik, berhasil membangun citra diri sebagai bangsa yang maju. Tujuan kebijakan politik jepang adalah agar bangsa Indonesia ikut membantu jepang dalam perang pasifik, juga terkasan hendak menghancurkan semua pancitraan yang pernah di lakukan belanda. Diantara beberapa novel Indonesia yang berlatar belakang penduduk jepang “ perburuan “ paling menonjol memaparkan kekalahan dan pemberontakan penjajah melalui tokoh – tokohnya

kritikus sastra

Kritik sastra adalah bidang kesustraan yang terus menerus berkembang di dunia sebagai akibat dari kemajuan teknologi, perkembangan kritik sastra dunia tentu mempengaruhi perkembangan studi kritik sastra Indonesia. Pengaruh ini dapat timbul dari kerja. 

- Kerja kritik yang di lakukan oleh kritikus
- Kritikus sastra Indonesia, baik dari golongan akademis, sastrawan
maupun peminat sastra terhadap karya sastra Indonesia yang selanjutnya mendapat tanggapan dari masyarakat sastra dunia.

Sastra diartikan sebagai hasil intreprestasi pengarang terhadap fenomena, sehingga terkadang berbeda dengan kenyataan yang diakui masyarakat.

Kriger mengatakan, kemungkinan adanya penjelasan kaburnya batas antara kesusastraan dengan kritik sastra akan semakin sulit jika kritikus hanya melihat sesuatu yang tampak di dunia sastra kritik sastra dari pandang sebagai karya utama karena mampu menulis ulang ( Layaknya Karya Sastra ) sebuah objek dalam pengertian sendiri. Tulisan Murray Kriger ini membantu kita dalam mengetahui bentuk kritik sastra yang baik.

ArenaBetting.com Dukung Fair Play FIFA World Cup AFSEL 2010

ArenaBetting.com Dukung Fair Play FIFA World Cup AFSEL 2010


Piala dunia 2010 memang sudah semakin dekat. 11 Juni merupakan kick off pertandingan pertama dan pembukaan dalam acara tersebut. Semua Negara yang ikut serta akan berjuang dengan segenap kemampuannya. Sementara saya, hanya bisa mendukung mereka melalui postingan-postingan saja, dan juga doa.

Fair play tentu saja harus merupakan yang nomer satu diutamakan dalam suatu pertandingan. Apalagi pertandingan sepakbola. Wasit satu orang di tengah lapangan, dan dua orang di pinggir lapangan, membuat sepakbola menjadi rentan dalam hal pelanggaran. Jika kebetulan wasit tidak melihat suatu pelanggaran, dan pemain yang dilanggar tidak bisa bangun, pemain sportif harusnya membangunkan pemain yang dijatuhkan tersebut.

ArenaBetting.com Dukung Fair Play FIFA World Cup AFSEL 2010 merupakan sebuah partisipasi dari ArenaBetting.com untuk meramaikan FIFA World Cup AFSEL 2010 yang kick off nya akan digelar pada 11 Juni 2010 mendatang. ArenaBetting.com Dukung Fair Play FIFA World Cup AFSEL 2010 menjadi isu menarik dan penting. Dalam dunia per-sepakbola-an Fair Play atau sportivitas menjadi nilai yang harus dijungjung tinggi. Kalah menang dalam permainan itu adalah hal biasa. memang harus ada yang menang dan harus ada yang kalah dalam suatu pertandingan sepakbola, walaupun kadang seri, sama-sama tidak kalah dan sama-sama tidak menang.

ArenaBetting.com sendiri seperti yang tercatum di tagline webnya merupakan Agen Bola (Taruhan Bola Berkualitas di Indonesia). Agen resmi sbobet di Indonesia untuk permainan betting online. Secara ringkas ArenaBetting.com sebagai agen resmi shobet merupakan agen taruhan yang salah satunya menjadi pihak perantara para petaruh via online. Sebagaimana sempat saya bahas juga di salah satu artikel sebelumnya Judi Bola (Taruhan) Piala Dunia 2010 – Piala Dunia 2010 merupakan ajang yang kemungkinan mengundang para petaruh untuk mengadu peruntungannya.

Links to this post

Post a Comment

Comment plese, if you dropping by....

aaaaaaaaaaaaaaa

pendahuluan waris

PENDAHULUAN

Mempusakai (menerima warisan) itu telah di kenal di kalangan bangsa arab baik sebelum datangnya Islam maupun sesudahnya.
Sebelum Islam, bangsa arab hanya mengunakan asas perwalian yaitu terbatas pada laki-laki. Ketika Islam datang, maka Islam mengekalkan kaidah perwalianitu, hanya saja Islam membuat azas perwaliannya adalah, Islam dan Hijrah. Islam juga merombak hukum jahiliyah bahwa wanita dan anak laki-laki yang belum dewasa tidak mempunyai hak dari harta peninggalan ibu bapak dan kerabatnya.
Islam sangat menyayangi umatnya dibuktikan diantara Muhajirin dan Anshar pada awalnya bisa saling mewaris dengan syarat tidak adanya satupun ahli waris yang turut berhijrah. Ketetapan tersebut sampai sekarangpun masih ada dengan syarat tidak adanya ahli waris. Maka waris itu bisa diserahkan ke Baitul Mal.

RUMUSAN MASALAH
1. Hukum waris pada masa jahiliyah.
2. Sebab-sebab menerima warisan pada masa awal Islam.
3. Deskripsi perkembangan waris dan implementasinya di negara-negara Islam termasuk Indonesa.